
Merupakan sistem bongkar pasang pada konstruksi. Candi Borobudur dibangun di atas sebuah bukit dengan menggunakan material batu andesit. Tumpukan batu tersebut disusun tanpa menggunakan semen maupun perekat.
Sistem yang digunakan pada susunan batu tersebut adalah sistem knockdown sehingga susunan batu tersebut dapat dibongkar dan dipasang lagi. Agar masing-masing batuan saling terkait, terdapat sistem sambungan antar batuan.
Jenis sambungan batu yang ada pada Candi Borobudur ada empat, yaitu:
- Sambungan batu dengan tipe ekor burung. Sambungan tipe ini dijumpai hampir pada setiap batu dinding.
- Sambungan batu dengan tipe takikan. Sambungan ini banyak terdapat pada kala, doorpel, relung, dan gapura.
- Sambungan dengan tipe alur dan lidah. Sambungan ini terdapat pada pagar langkan selasar dan batu ornamen makara di kanan dan kiri tangga undag dan selasar.
- Sambungan batu dengan tipe purus dan lubang. Sambungan ini banyak terdapat pada batu antefik dan kemuncak pagar langkan.
Sambungan batu tipe ekor burung
KNOCKDOWN